Hama-Penggerek-Batang-Jagung

Waspadai Ancaman Hama Penggerek Batang pada Tanaman Jagung

Serangan hama pada tanaman jagung merupakan salah satu ancaman bagi petani, terutama hama penggerek batang jagung.

Adanya hama penggerek batang jagung berimbas pada gagalnya panen, sehingga Sobat perlu melakukan pengendalian secara tepat.

Hama Penggerek Batang Jagung
Penggerek Batang Jagung (Ostrinia furnacalis) adalah hama utama tanaman jagung. Hama ini menyerang pada semua fase pertumbuhan tanaman hingga menyebabkan kehilangan hasil (loss yields) panen hingga 80%.

Tingginya kerusakan hasil yang ditimbulkan hama penggerek batang jagung karena titik serangnya bukan hanya pada bagian batang saja, namun hampir di semua bagian tanaman jagung bisa menjadi incarannya termasuk daun, bunga hingga tongkol jagung.

Sobat dapat mengenali dengan mudah adanya serangan hama ini pada batang. Gejala serangan ditandai adanya lubang kecil pada daun, adanya lubang bekas gerekan pada batang, bunga jantan, atau pangkal tongkol. Akibat gerekan tersebut batang dan dan bunga jantan menjadi mudah patah, adanya tumpukan bunga jantan yang rusak, dan rusaknya tongkol jagung.

Bagaimana Cara Mengendalikan Hama Penggerek Batang Jagung ?

Dikutip dilaman Pustaka Setjen Pertanian, berikut beberapa cara tepat untuk mengendalikan Hama Penggerek Batang Jagung

1. Pengendalian Hayati
Pengendalian Hayati dilakukan dengan memanfaatkan musuh alami hama penggerek batang jagung yang berada disekitar lokasi tanaman. Beberapa musuh alami hama ini yaitu kumbang koksi, kumbang tanah, dll

2. Pengendalian Kultur Teknis dan Mekanis
Pengendalian ini dilakukan dengan cara melakukan penanaman serempak, aplikasi sistem tanam tumpeng sari, melakukan rotasi tanaman hingga eradikasi/memusnahkan tanaman yang terserang hama penggerek batang jagung

3. Pengendalian Kimiawi
Pengendalian Kimiawi dengan cara mengaplikasikan insektisida yang tepat sesuai dengan dosis rekomendasi sehingga hasil aplikasi efektif.

Kesimpulan
Hama Penggerek Batang (Ostrinia furnacalis) merupakan salah satu hama utama tanaman jagung yang menjadi ancaman bagi petani. Serangan hama ini dapat menyebabkan kehilangan hasil hingga 80% sehingga Sobat perlu melakukan pengendalian yang tepat agar tanaman dapat terselamtkan dari serangan hama ini.

Penulis   : Dian Islamiah, Marketing Komunikasi DGW Fertilizer

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *