Tren Urban Farming atau pertanian di perkotaan kian populer di kalangan masyarakat saat ini. Salah satu kegiatan Urban Farming yang banyak digeluti masyarakat yaitu bercocok tanam dengan sistem hidroponik.
Sesuai namanya, hidroponik adalah bercocok tanam menggunakan media air. Metode bertanam secara hidroponik sangat cocok dilakukan meski di lahan yang terbatas. Cukup dengan peralatan sederhana, berbagai macam jenis sayuran dapat tumbuh dengan sistem hidroponik tanpa menggunakan tanah.
Wajib dicoba, 7 jenis media tanam hidroponik yang populer digunakan :
Rockwool
Rockwool
Rockwool, salah satu media tanam yang populer digunakan untuk hidroponik. Umumnya, rockwool berwarna kuning berserat. Rockwool terbuat dari bahan dasar batu kapur, batu basalt dan batu larva yang dipanaskan.
Kelebihan rockwool sebagai media tanam hidroponik, yaitu mampu menyerap air, udara dan nutrisi dalam jumlah yang banyak sehingga cocok untuk mendukung pertumbuhan tanaman hidroponik.
Arang Sekam
mEDIA tANAM aRANG sEKAM
Media tanam Arang Sekam dihasilkan dari limbah penggilingan padi yang dibakar. Karena proses pembuatannya di bakar, maka media ini lebih steril bebas dari bakteri dan jamur yang dapat membahayakan tanaman.
Kelebihan arang sekam sebagai media tanam hidroponik, yaitu mampu menyerap air, mengandung unsur hara, lebih murah dan efisien.
Hidroton
mEDIA tANAM Hidroton
Media tanam hidroton terbuat dari tanah liat yang dipanaskan. Hidroton berbentuk bulat seperti kelereng dengan ukuran 1-2,5 cm. Di dalam hidroton terdapat pori-pori yang mampu menyerap air yang akan digunakan sebagai penyedia nutrisi untuk tanaman hidroponik.
pH yang relatif stabil dan netral, menjadikan hidroton sangat cocok digunakan sebagai media hidroponik. Media tanam ini dapat digunakan berulang kali sehingga lebih hemat dan efisien.
Cocopeat
mEDIA tANAM COCOPEAT
Cocopeat atau serbuk sabuk kelapa, salah satu jenis media tanam yang bersifat organik. Media ini dapat digunakan untuk tanaman hidroponik. Cocopeat punya kemampuan menyerap air yang cukup dan pH yang stabil.
Spons
mEDIA tANAM SPONS
Sifat spons yang dapat menyerap air dan nutrisi menjadikan media ini cocok digunakan untuk tanaman hidroponik. Spons dapat awet dan bisa digunakan dalam jangka waktu yang lama.
Hidrogel
mEDIA tANAM HIDROGEL
Hidrogel memiliki bentuk bulat atau bulat, terdiri dari berbagai macam warna yang menarik. Hidrogel mampu menyerap air dan nutrisi. Media tanam ini sangat praktis digunakan untuk hidroponik.
Pasir
mEDIA tANAM PASIR
Media tanam hidroponik selanjutnya adalah pasir. Pasir dapatĀ menghasilkan sirkulasi udara yang baik untuk pertumbuhan akar tanaman hidroponik. Pasir banyak digunakan sebagai media tanam untuk bibit, stek batang dan penyemaian benih tanaman hidroponik.