Tembakau, salah satu komoditas perkebunan yang harus tetap dipertahankan eksistensinya. Sebagai bahan baku pembuatan rokok, tanaman tembakau memiliki nilai ekonomi yang cukup penting bagi petani sehingga banyak dibudidayakan.
Salah satu teknik budidaya penting bagi tanaman tembakau adalah pemupukan. Pemupukan pada tembakau ditujukan untuk memenuhi kebutuhan unsur hara tanaman sehingga mampu menghasilkan krosok yang memiliki kualitas dan kuantitas yang tinggi. Oleh karena itu, kelebihan atau kekurangan unsur hara dapat mempengaruhi produksi dan mutu tembakau.
TESTIMONI PETANI : Rahasia Tanaman Tembakau Subur, Daun Lebat, Tebal dan Tinggi
ilustrasi pertumbuhan dan pemupukan tembakau
DOWNLOAD : Brosur Pemupukan Tanaman Tembakau
Berikut rekomendasi pemupukan yang berimbang dan tepat untuk tanaman tembakau :
Pupuk Dasar
Di awal pertumbuhan, tanaman tembakau membutuhkan banyak supply unsur hara untuk merangsang pembentukan akar, batang dan daun. Unsur Nitrogen dan Phospate adalah unsur hara essensial yang dibutuhkan tembakau diawal masa pertumbuhannya.
Asupan unsur hara tersebut dapat Sobat Hextar dapatkan dengan mengaplikasikan pupk HX-DAP dan HX-AS.
Aplikasi pupuk dasar hx-dap dan hx-as pada tanaman tembakau
HX-DAP adalah pupuk tunggal yang berbentuk butiran granul berwarna coklat muda dan hitam. Pupuk dengan kandungan unsur hara Nitrogen 18% dan Phospate 46% ini diaplikasikan pada tanaman tembakau dengan dosis pemupukan 50 Kg/Ha dengan cara di taburkan merata. Aplikasi pupuk HX-DAP pada tahap pemupukan dasar mampu memacu pertumbuhan akar.
Pupuk HX-AS merupakan pupuk tunggal ZA atau Amonium Sulfat. Pupuk berbentuk butiran kristal berwarna putih ini mengandung unsur hara Nitrogen 21% dan Sulfur 24%. HX-AS sangat cocok diaplikasikan pada tanaman tembakau karena mampu meningkatkan pertumbuhan vegetatif tanaman serta meningkatkan kualitas, mutu, aroma dan rasa tembakau. Aplikasi HX-AS pada tembakau yaitu 100 Kg/Ha dengan cara ditaburkan merata.
Pemupukan Tanaman Umur 15 HST
Unsur Nitrogen dan Phospat adalah unsur hara essensial yang dibutuhkan tanaman tembakau terutama pada fase pertumbuhan vegetatif. Unsur hara Nitrogen berperan penting dalam meningkatkan produksi dan mutu tembakau. Sedangkan unsur Phospat diperlukan tanaman tembakau dalam proses pemasakan daun, meningkatkan pertumbuhan awal tanaman dan mempercepat pembungaan.
Kedua unsur hara tersebut diperoleh dengan mengaplikasikan pupuk HX-DAP, HX-AS dan KNO3 Prill.
Aplikasi pupuk hx-dap, hx-as dan kno3 prill pada tanaman tembakau
Pupuk HX-DAP diaplikasikan dengan dosis pemupukan 50 Kg/Ha dengan cara ditaburkan merata, sedangkan HX-AS diaplikasikan dengan dosis pemupukan 100 Kg/Ha dengan cara ditaburkan merata.
Pupuk KNO3 Prill adalah pupuk Kalium Nitrat yang memiliki kandungan hara Nitrogen 13% dan Kalium 46%. Pupuk ini diaplikasikan dengan menggunakan dosis dosis pemupukan 50 Kg/Ha dengan cara ditaburkan merata atau dikocorkan (2-3 Kg/200 L air).
Pemupukan Tanaman Umur 30 HST
Aplikasi pupuk hx-dap, hx-as dan kno3 prill pada tanaman tembakau
Pupuk HX-DAP diaplikasikan dengan dosis 50 Kg/Ha dengan cara ditaburkan merata. Aplikasi pupuk HX-AS dengan dosis pemupukan 50 Kg/Ha dengan cara ditaburkan merata.
Selanjutnya aplikasi pupuk KNO3 Prill menggunakan dosis pemupukan 50 Kg/Ha dengan cara ditaburkan merata atau dikocorkan (2-3 Kg/200 L air). Keunggulan pupuk KNO3 Prill diaplikasikan pada tanaman tembakau yaitu pupuk ini bebas dari unsur Chlorine sehingga aman bagi tanaman.
Beberapa tanaman sensitif terhadap unsur Chlorine, diantaranya tembakau. Pemberian unsur Chlorine pada tambakau akan mengurangi daya bakar daun tembakau dan menyebabkan rendahnya mutu tembakau yang dihasilkan.
Pemupukan Tanaman Umur 45 HST
Aplikasi pupuk hx-dap, hx-as dan kno3 prill pada tanaman tembakau
Memasuki fase pertumbuhan generatif, kebutuhan unsur hara juga semakin meningkat, terutama unsur Kalium. Unsur K membantu memperbaiki produksi dan mutu tembakau.
Pupuk HX-DAP diaplikasikan dengan dosis pemupukan 25 Kg/Ha dengan cara ditaburkan merata, sedangkan pupuk HX-AS diaplikasikan dengan dosis pemupukan 50 Kg/Ha dosis pemupukan 50 Kg/Ha dengan cara ditaburkan merata. Aplikasi pupuk KNO3 Prill dosis pemupukan 100 Kg/Ha dengan cara ditaburkan merata atau dikocorkan (2-3 Kg/200 L air).
Aplikasi Pupuk Daun
Aplikasi KNO3 CRYSTAL
Aplikasi pemupukan daun atau Foliar Fertilization penting dilakukan jika Sobat Hextar menginginkan tanaman tembakau dengan daun yang subur, sehat, berbobot dan memiliki kualitas mutu yang baik. Dibandingkan pemupukan melalui akar dengan sistem penaburan dan pengocoran, unsur hara lebih cepat di serap tanaman dengan cara aplikasi pupuk daun.
Pupuk KNO3 Crystal diaplikasikan sebagai pupuk daun dengan dosis 100 Kg/Ha dengan cara dikocorkan (2-3 Kg/200 L air) atau disemprotkan 3-5 g/L air. Pupuk KNO3 Crystal memiliki kandungan Nitrogen 13% dan Kalium 46%. Pupuk dengan bentuk butiran kristal berwarna putih ini diaplikasikan pada saat tanaman berumur 45 HST.
Aplikasi Surfaktan
Aplikasi WETCIT
Surfaktan WETCIT diaplikasikan pada tanaman tembakau dengan dosis 0,5 ml/L – 1 ml/L pada saat tanaman berumur 15 HST. WETCIT mampu menurunkan tegangan permukaan air, memiliki kemampuan merekat dan menembus pestisida atau pupuk ke dalam jaringan tanaman. WETCIT dapat diaplikasikan pada tanaman tembakau setiap kali mengaplikasikan pestisida atau pupuk daun.
Demikian informasi mengenai pemupukan tanaman tembakau, semoga bermanfaat bagi Sobat Hextar sekalian.